Selasa, 12 Januari 2010

Kisah Akhir Tahun (yg baru sempat tertuliskan)

Tak terasa tahun 2009 sudah berganti menjadi 2010. Tapi baru sekarang sempat mengetikkan pengalaman-pengalaman menjelang akhir 2009 maupun di awal 2010 ini.

Seminggu Sebelum Natal 2009

Cerita ini berawal ketika suatu pagi, seminggu sebelum Natal 2009, salah satu asisten rumah tanggaku meminta ijin utk pulang kampung, sambil berurai air mata. Alasannya ternyata karena sang ibunda sedang kritis di rumah sakit. Maka pastilah aku dan Mamaku menyetujuinya. Tapi aku wanti-wanti kepadanya, tolong asisten yg lain jgn ikut pulang. Secara mereka bersaudara maka kemgkinana besar mereka pasti sll bersama dalam suka duka (halah hahaha...). Asisten pertama tentu mengiyakan. Tp spt yg ditebak, asisten kedua tetap minta ikt plg, dengan alasan ayahandanya memintanya pulang. Ya sudah, aku menerima nasib ini dengan tenang entah kenapa. Biasanya agak panik sedikit hihihihi...

Maka dimulailah hari-hari tanpa asisten. Untung Papa bisa meminta seorang Bapak yg sebenarnya tukang bangunan, utk membersihkan rumah beberapa kali. Jadi ga belang banget deh tuh lantai. Tapi selebihnya, seperti memasak dan mencuci ya tetep harus dikerjakan. Tahapan pengerjaan harian terasa tak begitu ribet sekarang karena Teresa sudah bisa dimintai bantuan sedikit-sedikit, diminta maen sendiri-seringnya menonton tv *Hiks*, diminta ikutan nemenin jemur baju dll. Pokoknye tinggal atur energi aje semua beres. Kedengerannya pasti simpel tapi pengerjaannya wuiiihhh jangan tanya. Management waktu & team work sm suami yg menjadi pendukung utama, menyicil dan semangat serta santai jadi strateginya. Bagi yg pernah menangani pekerjaan rumah tangga pasti sangat paham yg aku bicarakan ini hehehe...

Yang buat menantang lagi, di kondisi tak ada asisten ini adalah datangnya Hari Natal. Ketika rumah lain sibuk berhias, rumahku 'plain' thn ini. Maksudnya tak ada hiasan natal apapun. Selain tersita oleh pekerjaan rumah tangga, ternyata kami (aku,suami dan anak) lebih banyak berada di luar rumah. Apakah itu mengajak Teresa jalan2 ke tempat2 hiburan dengan suasana Natal (yg sering kali diteruskan sampai malam agar tak repot mengurusi makanan di rumah), atau ke rumah saudara karena ada kumpul-kumpul Natal kecil2an. Yah, semuanya berjalan seperti air saja. Tanpa sempat mendekorasi apapun, bahkan sebatang pohon Natal. Tapiii tetep ya semangat dan rasa syukur di hari Natal tetap menggaung di hati kami sekeluarga.

Tapi, di tengah-tengah kelancaran yang terjadi meski ga ada asisten, di waktu luangku aku menyadari sesuatu yg menghilang, yaitu... ME time... Yak, seperti yg pernah aku sempat tuliskan di status fb, aku sangat merindukan me time, terutama utk menulis pada masa2 tak ada asisten ini. Aku ga ada energi utk menulis apapun, bahkan di waktu luangku.. Ketika waktu luang tiba, waktu habis untuk chating, baca email, ber-FB ria dll. Rupanya memang menulis membutuhkan energi lebih dan belum bisa aku manage dg kegiatan rumah tangga ini. Padahal banyak ide bermunculan utk dishare. Biasa kan ide munculnya suka ga permisi kayak tamu ga diundang. Terus aja deras bermunculan meski kita ga ada waktu... Akhirnya ide-ide itu sekarang masih saja tersimpan di draft, entah di komputer atau di hp. Entah kapan bisa terwujud semuanya.

Jadi, berasa banget tuh waktu berharga. Dan pekerjaan rmh tangga, sekali lagi aku diingatkan, bukanlah pekerjaan remeh temeh. Tampaknya memang sederhana, namun ketika dikerjakan wuiiiihhh ga ada abisnya lah.... Ditambah peranan sebagai ibu dan istri, tambah mantap lah rutinitas ibu rumah tangga ;)

Aku memang tak bersibuk ria menanyakan kapan si asisten kembali. Kenapa? Ya karena aku yakin aja mereka akan kembali dan kapanpun itu yang penting aku tetap enjoy dengan pekerjaan rumah tangga ini. Mereka kembali setelah 2 minggu, yaitu menjelang thn baru. Semua terasa natural dan senang sekali aku tak panik menghadapi semua itu. Karena memang momentnya spt ada yg mengatur, yaitu oleh Sang Manager hebat di atas sana. Ketika si asisten pergi, memang jadwal liburan sudah mengisi agendaku. Artinya, kebetulan di kampus diliburkan & pekerjaan freelance lainnya juga sepi krn suasana akhir tahun. Maka memang dg total fokus energiku digunakan utk mengurus rumah tangga. Nah ketika si asisten datang kembali, kembali aku bersyukur, karena kedatangan mereka bertepatan dengan rencana kami berlibur ke bogor (dalam rangka thn baru-an). So, pas semuanya... Seperti iklan hehehe...

Akhir Tahun 2009

Akhir tahun 2009 pun ditutup oleh liburan menyenangkan dan refreshing di Bogor bersama keluarga kecilku. Di sana Teresa senang sekali, apalagi kalau bukan karena (suara drum hehehe) .... ada kolam renangnya. Padahal setiap Jumat, Teresa juga berenang di sekolah. Mungkin terasa beda ya kolam renang di sekolah dan di hotel hahaha... Maka ketika kami mengajaknya berpindah ke tempat menginap yg lebih dekat dg keramaian, Teresa dengan mengantuknya berkeras utk tetap tinggal di situ. Maka kami pun mengalah. Dan esok paginya, kembali Teresa berenaaanng dan sempat berkenalan dengan teman baru. Yah, suatu liburan yg juga menyenangkan utk Teresa tampaknya.

Oya, malam tahun baru jg tak kurang indahnya. Teresa amat menikmati pertunjukan Barongsay dan Liong. Pertunjukan ini diadakan di ballroom hotel tempat kami menginap. Ada juga demo keahlian wushu.... Lalu kami kembali ke kamar sebelum tengah malam agar Teresa tak terlalu lelah. Tapi... di kamar ternyata Teresa ikut merayakan thn baru dengan menonton kembang api yg indah melalui jendela kamar kami. Wuiiiiihhhh indah lho... serasa VVVVVIP hihihi.... Ngomong2 ini adl malam thn baru pertama bagi Teresa, dimana ia ikt bangun sampai jam 12 lewat! Hehehe... kebayang kan anak kecil umur 3,5 th melek sampe setengah satu pagi hahaha... Watta moment!

Perasaanku puas dengan liburan akhir tahun ini. Karena meski ga jauh, tapi bisa refreshing dengan pemandangan indah dari hotel ini. Juga benar ga ada beban pekerjaan. Seingat aku, sudah lama aku tidak merasakan sesantai ketika liburan kali ini. Its a very memorable one, then ;)

So, its all folks. Sekian cerita akhir tahun yg memorable utk aku dan keluarga. Semoga dengan datangnya tahun baru ini, semua yg terjadi di thn yg lalu bisa menjadi pelajaran berharga ya... sehingga setiap saat mendatang menjadi pencerahan bagi kita masing-masing amiiennnn... :D

5 komentar:

Anonim mengatakan...

amiiiiiiiiiin

Marooned Mom mengatakan...

hehehe... tks to read ;)

Anita Kristiana mengatakan...

pembelajaran yang berharga La :) senangnya nambah 1 lagi temen supermom, hehe
*mui yg lg lari2 dari deadline yg numpuk*

Marooned Mom mengatakan...

hihihi Mui... baru liat komen elo... tks yaa... smg smkn jago menyelesaikan deadline yg menumpuk dan bs sll jadi superperson as u are... ;)

Marooned Mom mengatakan...

tks linnnn to read much of my writings here :D